Untuk anak yang berusia 2-3 tahun, biasanya dosis suplemen yang diberikan lebih sedikit ketimbang anak umur 4-8 tahun. Dari segi umur, kegiatan anak di atas usia 4 tahun sudah mulai banyak, seperti sekolah, les, atau kegiatan tambahan di luar. Dikisaran umur ini kebutuhan suplemen anak laki-laki juga lebih tinggi dibandingkan anak perempuan.
Anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan, terutama yang picky eater alias pilih-pilih makanan, biasanya tidak akan cukup mendapatkan vitamin A, C, atau D. Oleh karena itu, pemberian vitamin A, C dan D sangat dianjurkan untuk diberikan pada anak-anak usia 1 hingga 5 tahun. Bahkan, bayi-bayi di bawah 1 tahun yang masih ASI wajib diberikan suplemen vitamin D. Lalu ada juga suplemen yang mengandung minyak ikan dan omega 3 untuk perkembangan otak. Apalagi jika anak menyukai olahraga, wajib hukumnya untuk meningkatkan asupan kalsium, vitamin D, dan zat besi demi kesehatan tulangnya.
Ostelin Vitamin D & Calcium Vitamin Anak
Jangan lupa untuk membaca dosis yang ada di kemasan tiap suplemen karena setiap produk pasti memiliki dosis yang berbeda-beda dan perlu disesuaikan dengan umur anak. Pilih suplemen yang memang khusus diperuntukan bagi anak-anak. Jangan sekali-kali memberikan suplemen multivitamin untuk orang dewasa walaupun dengan dosis yang dikurangi lebih sedikit.
DAPATKAN SUPLEMEN ANAK UNTUK MENINGKATKAN DAYA TAHAN TUBUH SI KECIL CUMA DI SINI
Memang terkadang anak-anak sulit untuk diminta mengonsumsi suplemen. Oleh karenanya, penting mencari suplemen yang bentuknya sudah pasti disukai oleh anak-anak, seperti tablet hisap, gummy, atau sirup. Di Blibli kamu bisa menemukan berbagai suplemen yang disukai anak dan sudah pasti asli 100%. Bukan hanya itu, diskonnya juga menggiurkan! Yuk intip promo suplemen anak di Blibli sekarang!