Memotong kuku si Kecil yang masih bayi terkadang menjadi tantangan sendiri bagi Bubu atau Pak Suami karena takut melukai si Kecil. Apalagi saat si Kecil mulai senang menggerakkan tangannya, tentu Bubu kesulitan memegangi tangan dan memotong kukunya. Saat bayi, kuku si Kecil memang terlihat masih rapuh dan tidak sekeras kuku orang dewasa, namun jika dibiarkan tidak dipotong kuku bayi akan tumbuh dengan cepat dan menjadi tajam. Kuku yang tidak dipotong bisa membahayakan si Kecil karena ia dapat mencakar kulitnya sendiri secara tidak sengaja. Lalu bagaimana agar Bubu dan Pak Suami bisa memotong kuku si Kecil dengan aman? Yuk, cek beberapa tips memotong kuku bayi berikut ini.
Penerangan yang cukup sangat penting saat memotong kuku bayi. Ukuran jari bayi yang masih kecil dan kulit sekitar kuku yang masih lunak membuat Bubu harus ekstra hati-hati agar tidak melukai si Kecil. Cahaya yang remang bisa membuat mata Bubu kurang fokus, jadi sebaiknya selalu pilih lokasi atau ruangan yang memiliki pencahayaan bagus. Bubu juga bisa memilih menggunting kuku di pagi atau siang hari ketika masih ada cahaya matahari.
Memotong kuku si Kecil dengan gunting kuku dewasa memang agak sulit karena ukuran dan bentuknya kurang sesuai dengan jari si Kecil. Bubu bisa menggunakan gunting kuku khusus bayi agar lebih aman saat memotong kuku si Kecil yang masih rapuh. Gunting kuku khusus bayi ini memiliki bentuk yang agak berbeda dengan gunting kuku dewasa, ujung lebih tipis dan membulat sehingga tidak melukai kulit di sekitar kuku. Selain memilih gunting kuku khusus bayi, Bubu juga perlu memperhatikan kebersihan alat yang digunakan untuk memotong kuku si Kecil. Pastikan gunting kuku si Kecil disimpan di tempat tertutup dan selalu dibersihkan setelah digunakan agar tetap bersih dan steril.
Chicco Baby Nail Scissors untuk Memotong Kuku si Kecil dengan Aman
Waktu terbaik untuk memotong kuku si Kecil adalah saat ia tidur. Si Kecil akan lebih tenang dan tidak terlalu banyak bergerak sehingga Bubu punya kesempatan untuk memotong kukunya. Agar si Kecil tidak terganggu saat tidur, pastikan untuk memegang tangan atau kakinya dengan halus dan tidak perlu terlalu kencang. Hal ini juga menghindari si Kecil kaget dan secara refleks menggerakkan tangan dan kakinya saat sedang potong kuku.
Selain saat si Kecil sedang tidur, Bubu juga bisa memanfaatkan momen setelah si Kecil mandi. Setelah mandi, biasanya si Kecil akan merasa lebih nyaman dan Bubu dapat memotong kukunya perlahan. Tekstur kuku bayi setelah mandi juga lebih lunak karena terkena air, sehingga memudahkan Bubu memotongnya.
Nah, itu tadi beberapa tips untuk memotong kuku si Kecil dengan lebih mudah dan aman. Memotong kuku bayi memang hal yang susah-susah gampang, tetapi sama halnya dengan orang dewasa, kuku yang kotor adalah tempat kuman dan bakteri berkembang biak. Oleh karena itu, penting untuk selalu merawat kuku si Kecil bahkan sejak bayi. Semoga tips-tips ini bermanfaat ya, Bubu!